![]() |
Siswa salah satu sekolah dasar di Lombok Timur numpang belajar di rumah warga. dok/ong |
Lombok Timur, LokalNews.id – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur menegaskan komitmennya untuk memperbaiki sejumlah sekolah yang mengalami kerusakan berat, terutama akibat gempa yang melanda wilayah tersebut beberapa tahun silam.
Perbaikan infrastruktur pendidikan menjadi salah satu fokus utama Pemkab dengan alokasi anggaran mencapai Rp18 miliar dari APBD.
Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, menyampaikan bahwa selain sekolah yang rusak pascagempa, pemerintah juga akan mendata dan memperbaiki bangunan lama yang belum tersentuh rehabilitasi.
"Kami lakukan secara bertahap, sesuai kemampuan anggaran yang tersedia," ujar Bupati Haerul Warisin, Selasa (22/4).
Untuk mempercepat proses pemulihan sarana pendidikan, Pemkab juga mengusulkan bantuan pendanaan ke pemerintah pusat.
Langkah tersebut diharapkan dapat menjamin keamanan dan kenyamanan siswa dalam kegiatan belajar mengajar.
Pemkab menegaskan bahwa seluruh proses rehabilitasi akan dilakukan secara transparan dan tepat sasaran, demi mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Lombok Timur yang sempat terdampak parah akibat gempa tahun 2018 lalu. (*)