• Best Viral Premium Blogger Templates

    Pendidikan

    Pendidikan

    Iklan

    terkini

    Demi Keselamatan Pendaki, Lombok Timur dan Basarnas Susun Rencana Kontingensi Rinjani

    Rabu, 20 Agustus 2025, 16.05 WIB Last Updated 2025-08-20T08:05:00Z
    Demi Keselamatan Pendaki, Lombok Timur dan Basarnas Susun Rencana Kontingensi Rinjani. (Poto:www.lokalnews.id)



    Selong, LokalNews.id – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, menyatakan dukungan penuh terhadap penyusunan rencana kontingensi untuk mengantisipasi insiden yang membahayakan pendaki di lereng Gunung Rinjani. Hal ini ditegaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur, H. Muhammad Juaini Taofik, dalam sambutannya saat membuka kegiatan di Ruang Rapat Utama (Rupatama) II Kantor Bupati Lombok Timur, Rabu (20/8).

    Kegiatan tersebut secara resmi dibuka Deputi Operasi Pencarian dan Pertolongan (SAR) dan Kesiapsiagaan BASARNAS RI, Brigjen TNI (Mar) Edy Prakoso. Acara ini menjadi bagian dari program kerja Direktorat Operasi Balai Nasional Pencarian dan Pertolongan.

    Dalam sambutannya, Sekda Lombok Timur menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menghadapi potensi insiden di Rinjani.

    “Kita tentu berharap tidak ada kejadian yang membahayakan, tapi kita juga harus siap menghadapi kondisi terburuk. Karena itu, rencana kontingensi ini menjadi sangat penting,” ujarnya.

    Rencana kontingensi ini ditujukan untuk memperkuat kesiapsiagaan serta koordinasi antarinstansi dalam menangani kasus kecelakaan pendaki, termasuk insiden pendaki hilang maupun terjatuh. Rinjani sebagai destinasi pendakian populer dinilai memiliki risiko tinggi sehingga membutuhkan strategi penanganan yang cepat, terpadu, dan efektif.

    Brigjen TNI (Mar) Edy Prakoso menegaskan kegiatan ini bukan semata menanggapi kasus jatuhnya wisatawan asing asal Brazil beberapa waktu lalu, melainkan langkah proaktif mengantisipasi segala kemungkinan.

    “Forum ini menjadi media konsolidasi untuk memperkokoh kerja sama seluruh stakeholder. Tujuannya agar pencarian dan pertolongan dapat dilakukan cepat, tepat, dan terkoordinir,” tegasnya.

    Ia juga mengajak seluruh pihak menanamkan jiwa SAR sebagai tanggung jawab bersama dan terus meningkatkan kapasitas serta kerja sama yang telah terjalin.

    Pertemuan ini dihadiri sejumlah pimpinan instansi terkait, di antaranya Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Kantor SAR Mataram, BPBD NTB dan Lombok Timur, TNI-Polri, DLHK NTB, serta OPD lingkup Pemda Lombok Timur.

    Melalui forum tersebut, diharapkan lahir skema respons terpadu melibatkan Basarnas, TNI-Polri, BPBD, BTNGR, dan pemangku kepentingan lain guna meningkatkan keselamatan pendaki sekaligus meminimalisir risiko insiden di kawasan Gunung Rinjani. (ln)
    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • Demi Keselamatan Pendaki, Lombok Timur dan Basarnas Susun Rencana Kontingensi Rinjani

    Terkini

    Space disewakan